Kenapa Char Siu Bisa Bikin Kamu Lupa Mantan (Dan Diet)?
Mengenal Si Merah Menggoda: Char Siu
Pernah nggak sih kamu makan sesuatu yang bikin kamu mikir, “Wah, hidup gue nggak sia-sia”? Nah, perkenalkan: char siu. Si merah menggoda dari dapur Kanton ini adalah daging babi yang dipanggang dengan bumbu merah merona yang nggak hanya menarik di mata, tapi juga menggoyang lidah sampe ke hati.
Char siu, atau biasa disebut juga Chinese barbecued pork, adalah daging babi yang dimarinasi dengan campuran saus hoisin, madu, kecap asin, dan bumbu rahasia ala nenek moyang yang entah kenapa selalu bikin kita pengen nambah. Kalau kamu pikir ini cuma daging panggang biasa, kamu salah besar. Ini bukan daging sembarangan. Ini char siu, saudara-saudara!
Asal-usul yang Serius Tapi Jangan Dibawa Serius
Konon katanya, char siu berasal dari Kanton, Tiongkok. Di masa lalu, orang-orang menggantung daging yang sudah dibumbui itu di depan toko—kayak pameran, tapi lebih menggugah selera daripada lukisan Monalisa. Warnanya merah terang, seperti cinta yang menggebu-gebu, tapi sayangnya cepat habis kalau nggak buru-buru dimakan.
Tapi jujur ya, nggak perlu jadi orang Tiongkok buat jatuh cinta sama char siu. Cukup punya lidah dan perut, maka kamu akan paham betapa nikmatnya hidup ini saat ada char siu di piringmu.
Char Siu, Penggoda Diet Sejati
Lagi diet keto? Lagi coba intermittent fasting? Lagi coba makan clean? Tenang. Semua itu akan berakhir dalam hitungan detik ketika aroma char siu mampir ke hidungmu. Kamu bisa lari dari kenyataan, tapi nggak bisa lari dari aroma char siu yang merasuk sampai ke tulang rusuk.
Satu potong char siu yang juicy, empuk, dan karamelisasi manis di permukaannya itu kayak rayuan maut. Dia nggak itaewongrillkbbq.com bilang apa-apa, tapi kamu tahu kamu udah kalah. Dan lucunya, kamu nggak akan nyesel. Satu-satunya penyesalan hanyalah kenapa kamu nggak ambil dua porsi sekalian tadi.
Cara Makan Char Siu yang Bikin Kamu Terlihat Profesional
Kalau kamu makan char siu dan nggak bikin suara “mmmm” itu berarti kamu belum makan dengan benar. Apalagi kalau kamu makannya pakai nasi putih hangat, kuah sedikit, plus telur rebus yang setengah matang… wah, itu level surga.
Tapi jangan salah, char siu juga bisa jadi topping mie, isian bakpao, bahkan pelengkap nasi hainam. Versi instannya juga udah banyak beredar, tapi yang autentik tetap tak tergantikan. Kayak cinta pertama, susah dilupakan.
Penutup yang Bukan Akhir
Jadi, buat kamu yang belum pernah kenalan sama char siu, ini saatnya buka lembaran baru. Lupakan mantan, lupakan berat badan, dan bukalah lembaran menu restoran Cina terdekat. Cari kata “char siu” dan pesan satu porsi. Atau dua. Nggak usah malu. Kami semua pernah berada di posisimu.
Ingat, hidup ini keras. Tapi selama ada char siu, semuanya masih bisa dihadapi… dengan kenyang dan senyum puas.